Ronaboyd Mahdiharja

Sebuah goresan nan Pribadi mengenai metamorforsis dalam alam pemikiran perjalan menjadi manusia.

Aug 27, 2014

COMICS MUST READ!!

    
            Suntuk mikirin tesis mending mengenang masa kecil dan komik. Pada dasarnya komik selalu lekat dengan anak-anak. Orang dewasa yang suka membaca komik kecenderungan ketika kecil sudah suka dengan komik. Jarang sekali saya temukan pemula yang mencintai komik secara tiba-tiba ketika dewasa. Sejak kecil sampai saya sudah kelar kuliah masih saja suka membaca komik. Pada kali ini saya tidak akan membahas tujuan orang membaca komik atau menyelidiki fase pecinta komik, namun saya hanya ingin mengenang beberapa komik yang kelak layak untuk terus dicari oleh pecinta komik meskipun beberapa tidak pernah lagi muncul di televisi ataupun dicetak lagi.
1.        Doraemon
Karya Fujiko F. Fujio ini benar-benar ikonik untuk anak kecil dan bahkan menciptakan pecinta Doraemon lintas generasi. Fantasi, teknologi, keinginan, persahabatan, edukasi membuat komik ini selalu direkomendasikan untuk anak-anak oleh orang dewasa. Saya tidak pernah tahu persis berapa kali komik ini dicetak ulang oleh Elex Media Komputindo. Tidak ada volume tamat dalam komik ini dikarenakan pengarangnya yang telah meninggal dunia, sehingga endingnya pun mengambang. Ada kabar jika film Doraemon Stand By Me adalah ending dari serial Doraemon.

2.        Dragon Ball
Mangaka Akira Toriyama sukses membawa Son Goku dkk menjadi idola bagi anak pria. Genre Fighting yang diusung benar-benar menjadi contoh bagi genre sejenis untuk menyami kesuksesan Dragon Ball. Bahkan adapula yang mengatakan bahwa Dragon Ball adalah gerbang manga merajai dunia komik. Lihat saja karakter utama dalam Naruto dan Bleach (ichigo) yang terinspirasi oleh karakter dalam Dragon Ball. Walaupun sepertinya sudah tidak dicetak ulang tetapi komik ini masih banyak diburu.

3.        One Piece
Adventure Never End. Well, ini serial komikku yang sampai saat ini belum TAMAT. Ini adalah Legenda Hidup komik modern dan mungkin sangat sulit/mustahil menyamai rekor yang ditorehkan Eiichiro Oda dalam menciptakan alur, tokoh, dan kisah yang seru, lucu, penuh nilai. Petualangan Monkey D. Luffy masih berlanjut untuk mendapatkan One Piece dan menjadi Raja Bajak Laut.

4.        Sylphid
Jarang-jarang ada komik yang membahas tentang kuda pacu dan bagus. Mungkin kamu masih memfavoritkan Mars atau Makibao, tetapi Sylphid lebih komplit menurutku. Dari segi hubungan antara joki dan kuda pacunya yang mengharuka. Yaaah, walaupun cover komik ini sebenarnya tidak mengundang nafsu untuk membaca tapi ternyata kereeeen!

5.        Detective Conan
Satu lagi komik trendsetter bergenre misteri dan detektif di Indonesia. Meskipun di Jepang Detektif Kindaichi lebih dahulu, ternyata Conan lebih sukses daripada pendahulunya. Mungkin disebabkan tokoh dalam Detective Conan menyertakan anak kecil dan kasus-kasusnya tidak sesadis Kindaichi. Alhasil kita akan menemukan banyak sekali komik-komik detektif serupa. Masih On Going nih komik. Oh, ya. Saya berasumsi jika Aoyama Gosho mengambil nama penulis novel series terkenal Sherlock Holmes, Arthur Conan Doyle sebagai tokoh utamanya.

6.        Samurai X
Komik samurai favorit saya. Komik ini merupakan pintu gerbang yang memperkenalkan sejarah Jepang pada saya. Nobuhiro Watsuki sebagai mangaka mampu memberikan konflik dasar pada setiap pertarungan Kenshin Himura, yaitu tidak boleh lagi membunuh sehingga Ia memakai pedang bermata tajam terbalik, Sakabatou. Sebenarnya saya mengenal Samurai X dari anime yang ditayangkan oleh SCTV, tetapi di dalam anime yang saya lihat berhenti sampai melawan Shishio Makoto. Original Soundtrack anime Samurai X sendiri masih menghiasi koleksi OST anime saya, mulai opening Sobakasu (Judy & Mary) sampai ending Dame! (You Izumi). Tak lupa Heart Of Sword (TM Revolution) dan Its Gonna Rain (Bonnie Pink). Mengapa komik ini akan terus dicari para penggemar komik Indonesia? Karena inilah komik legend samurai yang dikenal oleh masyarakat kita, meskipun ada Vagabond yang lebih sadis dan menarik. Komik ini sudah tak dicetak kembali dan dalam forum-forum pencinta komik dan bazar buku selalu dicari. Komik pertama yang saya baca berformat kanan-kiri.

7.        Kungfu Boy
Siapa yang tak kenal ahli Kungfu fantasi Chinmi dari kuil Dairin? Ketika masih kecil saya sering bermain tarung-tarungan dan selalu mengambil Chinmi sebagai karakter bertarung. Jurus andalan saya waktu itu adalah Jurus Peremuk Tulang untuk menghadapi laser Ultraman, Pedang Mataharinya Ksatria Baja Hitam RX, atau Megazordnya Power Rangers. Alhasil saya sering kena marah karena membuat menangis teman. Hehehe… Dengan alasan Chinmi lah saya tertarik ikut Karate, meskipun tidak nyambung karena yang penting saat itu dalam benak anak kecil saya “Saya harus lebih kuat dari Ultraman, Power Rangers, KBH RX, atau Gundam.” Banyak pembelajaran yang bisa dipetik dari serial komik ini. Eksistensi komik ini masih dapat ditemui pada toko buku dengan edisi baru.

8.        Paman Gober
Sebetulnya banyak juga komik non Jepang yang beredar pada saat saya masih kecil dan pernah saya baca misalnya Spiderman, Batman, Superman, G.I. JOE, Tintin, Asterix, Si Bob Napi Badung, Mickey Mouse, dan Donal Bebek dll. Terdapat beberapa argumentasi mengapa saya memasukkan satu saja komik non Jepang. Pertama dalam segi cerita yang lebih menarik dan tidak monoton. Rata-rata komik-komik non jepan memiliki alur cerita yang simpel tapi monoton untuk terus diikuti serinya. Kedua dalam segi gambar yang memiliki karakter dan menancap kuat dalam benak anak-anak. Kualitas gambar komik non Jepang lebih rumit, rame, dan ruwet yang terbanding terbalik dengan komik-komik Jepang (anak kecil suka menggambar tokoh dalam komik yang tidak rumit). Ketiga dari segi hikmah yang dapat diambil dari para tokoh maupun ceritanya. Satu ini saya tak perlu menjelaskannya karena kalian bisa merasakan perbedaannya sendiri. Keempat dari segi harga. Komik non Jepang memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan harga komik Jepang. Kelima adalah distribusinya. Distribusi komik Jepang lebih merata dibandingkan non Jepang. Bahkan saya menemukan banyak jilid-jilid komik non Jepang dijual tidak teratur. Selain itu, cukup sulit menemukan komik-komik keluaran Marvel ataupun DC Comic di kota-kota kecil. Apalagi anak-anak tak perlu membeli komiknya karena sudah ditayangkan televisi, berbeda dengan komik Jepang yang penayangan animenya terkadang terlambat. Lantas mengapa Paman Gober? Walaupun Paman Gober kurang terkenal dibandingkan karya Walt Disney lainnya, tetapi ada muatan edukasi dan petualangan yang ditawarkan. Di samping itu juga terkadang Donal Bebek, Mickey Mouse, atau Goffy juga masuk dalam cerita.

9.        Breakshot
Satu lagi karya Takeshi Maekawa selain Kungfu Boy. Komik ini tak lazim, cuy! Saya belum menemukan lagi komik yang yang berkisah tentang Bilyar dan tokohnya punya jurus lagi. Hahahaha… Anehnya nama tokoh utamanya juga Chinmi, saya kira Takhesi Maekawa ini kehabisan nama untuk karakter utamanya dan ternyata nama Chinmi dalam komik ini bukan asli dari Takeshi melainkan dari penerbit Indonesia. Banyak juga sih nama karakter asli disesuaikan oleh penerbit dari negara penerjemah seperti Milo menjadi Snowy, atau Shiro menjadi Si Putih. Nama asli tokoh dalam Break Shot adalah Oda Shinsuke. Tema Bilyar memang susah untuk dibuat dan menjadi booming, tetapi Takeshi mampu memberikan pemahaman tentang Bilyar dari peraturan sampai teknik-tekniknya walaupun agak irrasional juga terkadang.

10.    Crayon Sinchan
Mangaka Yoshito Usui sudah berpulang, tetapi tokoh yang bernama asli Nohara Shinnosuke meski banyak kecaman masih memiliki banyak penggemar setia. Si Trouble Maker ini anak TK yang terlalu dini tumbuh dewasa. Walaupun kurang ajar dan lucu perlu perhatian orang tua jika anak anda memegang komik ini. Setidaknya dengan membaca komik ini anda memiliki gambaran cara preventif untuk mengatasi kenakalan anak anda. Ony Syahrial sebagai Seiyu mampu membawakan karakter Shinchan dengan sempurna.



Bonus
Kungfu Komang

Asli deh kocaknya. Semua kekonyolan yang sering muncul dalam komik ataupun televisi ditampilkan dengan segar. Perlu dicatat bahwa ini bukan karya Jepang atau Tiongkok melainkan Korea Selatan. Tokohnya pun unik-unik dan asyik, terutama Mekanin dan Kulpang. Sayangnya komik ini sudah langka diperedaran komik bekas maupun di toko buku. Jika anda memiliki edisi komplitnya bisa menghubungi saya, jika harganya terjangkau. Hehehe…

No comments:

Post a Comment