Ronaboyd Mahdiharja

Sebuah goresan nan Pribadi mengenai metamorforsis dalam alam pemikiran perjalan menjadi manusia.

Feb 5, 2015

TIPS DOWNLOAD FILM




            Saya acap kali jengkel ketika mengkopi film dari teman ternyata film yang saya tonton tidak memberikan manfaat atau paling parah film tersebut benar-benar tak berkualitas. Menonton sebuah film bukan sekedar mencari hiburan dari ledakan atau aksi berantem maupun humornya. Lebih dari itu, film dapat menjadi sebuah pembelajaran alih-alih membuat kita berpikir dan terdapat nasihat berharga di dalamnya.
            Pesatnya teknologi menggeser kebiasaan manusia dalam menonton film. Dulu kita dapat menonton film dari layar tancap yang kemudian bergeser ke bioskop dan lalu dirumahkan karena adanya televisi. Dari televisi lanjut dengan kemunculan VCD Player serta DVD Player yang membuat konsep baru bernama home theatre di dalam rumah. Kemunculan Blu-Ray semakin memanjakan mata penikmat film dengan kualitas High Definition (HD).
            Interenet kian menambah maraknya jumlah bajak laut hehehe… apalagi di negara berkembang seperti negera tercinta kita. Dari sinilah kita bisa menikmati film-film yang diinginkan. Bahkan adapula situs yang menyediakan menonton film secara online. Well, mendownload film seperti sebuah perjudian jika tak mengenal seluk beluknya. Daripada kamu menghabiskan kuota internet dengan downloadan yang tak jelas, saya akan memberikan tips dalam mendownload film sesuai pengalaman saya menjadi bajak laut.
1.    Kenali Film
Kenali dulu film yang akan kamu tonton. Jangan asal download. Tak masalah jika film tersebut kamu dapatkan dari mengcopy teman, namun jika hendak mendownload kenali dulu filmnya apakah anda suka atau tidak. Lihat cast pemainnya, sinopsisnya (saya jarang dan cenderung mengabaikan sinopsis karena mengurangi sensasi dalam menonton), thrillernya, atau bahkan poster. Situs IMDB mungkin bisa membantu walaupun bukan acuan yang sangat penting karena terkadang rating rendah belum tentu buruk sebuah film, namanya juga demokrasi dalam memberi rating.

2.    Lihat Deskripsi Film
Tengok dulu deskripsi filmnya. Kualitas video memengaruhi kenyamanan dalam menonton. Gak asik jika nonton terus ada bayangan orang lewat. Kenali kualitasnya dari informasi yang diberikan. Sebuah video film biasanya memiliki kualitas tertentu misalnya Cam, TS, R5, DVD, HD, Bluray dan adakalanya terdapat embel-embel rip sebagai singkatan dari ripping. Ripping merupakan hasil salinan dari kaset atau sebagai bentuk promosi. Mungkin urutannya seperti ini CAM > TS > DVDScr > R5 > WEBRip > DVDRip > HDTV > WEB-DL > BRRip/BDRip.
Selain deskripsi kualitas yang kamu perhatikan adalah subtitlenya. Tidak sedikit film yang kamu download mengandung hardsub. Hardsub ini maksudnya adalah subtitle yang melekat pada video. Ada yang bisa dihilangkan dengan software namun banyak juga yang tak bisa dihilangkan karena sudah mengalami kompres sebelumnya. Masih mending jika hardsubnya bahasa kita atau bahasa inggris yang masih kita pahami, bisa saja hardsubnya bahasa spanyol, tiongkok, korea, atau arab dan besar pula. Nah loh kapok koen. Hehehe…

3.    Hati-Hati Jebakan

Jebakan ini biasanya dialami karena kita terlalu nafsu dalam mendownload. Contoh paling mudah adalah film Naruto The Last yang banyak terkena jebakan para pecinta film. Baru satu bulan launching sudah keluar versi DVDrip nya. Nah, hati-hati jika tidak kamu bisa dapat zonk atau bisa-bisa kemasukan virus atau malware. Bisa didownload dan dibuka, namun ternyata film indonesia yang kamu tonton. Hahaha… Lihat dulu komen-komen di bawahnya karena itu bisa memperlihatkan reaksi para downloader. Jika ada makian dalam komentarnya mending urungkan niat untuk mendownload. Mubazir! Tak ada salahnya untuk bersabar. Selain itu, perhatikan passwordnya. Tak lucu bila selesai download anda diminta memasukkan password dan syukur-syukur ada passwordnya, kalau tidak ada password? Hahaha… Paling aman memang melihat komentarnya.

4.    Perhatikan Kuota dan Pemutar Film
Sebelum mendownload, kita patut memerhatikan akan ditonton dimana film kita nanti. Laptop? Notebook? TV? Jika TV berapa inch TV kita. Ini penting karena tak semua film cocok dan enak disembarang pemutar. Film yang kapasitasnya dibawah 500MB tentu kelihatan pecah-pecah ketika menontonnya di TV ataupun Laptop. Dan film dengan kualitas Bluray yang besarnya 2 GB lebih justru sering tersendat-sendat diputar pada notebook kita yang mini. Sesuaikan kebutuhan, OK?
Kuota juga menjadi aspek penentu kelancaran kita. Jangan sampai downloadan kita sudah 80%, akan tetapi terhenti hanya karena kuota kita habis atau koneksi internet lemot. Saya dulu sering mengalami ini dan kesalnya gak ketulungan.

5.    Ini Yang Paling Penting
Ini yang paling penting: bertanyalah! Tanyakan pada teman-temanmu yang biasa mendownload film apakah sudah memiliki film yang akan kamu download atau tidak. Rugi jika temanmu sudah punya ternyata kamu terlanjur download. Apalagi jika kualitasnya lebih baik. Nyeseeek!!!
Disamping itu berhentilah mendownload. Karena sesungguhnya menjadi bajak laut itu riskan.


No comments:

Post a Comment